Hubungan Pengetahuan Orang Tua tentang Pemberian Susu Botol terhadap Terjadinya Karies Gigi pada Anak Usia Prasekolah
DOI:
https://doi.org/10.30867/nasuwakes.v16i2.427Keywords:
karies; pengetahuan; susu botolAbstract
Karies gigi merupakan salah satu penyakit gigi dan mulut yang paling sering dijumpai baik pada anak-anak maupun orang dewasa. Salah satu penyebab tingginya angka kejadian karies adalah kurangnya pengetahuan orang tua akan kesehatan gigi anak mereka. Pengetahuan orang tua sangat berpengaruh terhadap perilaku anaknya yang tercermin pada kesehatan gigi anak. Susu formula merupakan pengganti makanan tambahan sering diberikan untuk memenuhi kebutuhan karbohidrat anak. Kebiasaan anak minum susu formula dengan menggunakan botol saat menjelang tidur dapat menyebabkan karies gigi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan orang tua tentang pemberian susu botol terhadap terjadinya karies gigi pada anak usia prasekolah. Jenis penelitian ini adalah systematic review, dengan mereview l0 artikel yang terbit pada 5 tahun terakhir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 10 artikel yang direview, 9 artikel (90%) menyatakan ada hubungan, hanya 1 artikel (10%) yang tidak menyatakan ada hubungan pengetahuan orang tua tentang pemberian susu botol terhadap terjadinya karies gigi pada anak usia prasekolah. Sebagian besar artikel yang direview menyatakan ada hubungan pengetahuan orang tua tentang pemberian susu botol terhadap terjadinya karies gigi pada anak usia prasekolah. Diharapkan kepada orang tua agar dapat memahami informasi mengenai cara meminimalisir keadian karies serta dampak dari mengkonsumsi susu menggunakan botol secara berlebihan.References
Kemenkes RI. Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Kementerian Kesehatan RI ; 2018.
Notoatmodjo S. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: EGC; 2017.
Riskesdas. Laporan Riset Kesehatan dasar 2018. Jakarta: Badan Penelitian Pengembangan Kesehatan RI; 2018.
Hafizah H. Sistem Pakar untuk Pendiagnosaan Karies Gigi Menggunakan Teorema Bayes. Jurnal Teknologi
Sistem Informasi dan Sistem Komputer TGD. 2021;4(1):103–11.
Fatmawati DWA. Hubungan Biofilm Streptococcus Mutans terhadap Resiko terjadinya Karies Gigi.
STOMATOGNATIC-Jurnal Kedokteran Gigi. 2015;8(3):127–30.
Worotitjan I, Mintjelungan CN, Gunawan P. Pengalaman Karies Gigi serta Pola Makan dan Minum pada Anak
Sekolah Dasar di Desa Kiawa Kecamatan Kawangkoan Utara. e-GiGi. 2013;1(1).
Fatimatuzzahro N, Prasetya RC, Amilia W. Gambaran Perilaku Kesehatan Gigi Anak Sekolah Dasar di Desa
Bangsalsari Kabupaten Jember. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat. 2017;12(2).
A’yun Q, Hendrartini J, Supartinah A. Pengaruh Keadaan Rongga Mulut, Perilaku Ibu, dan Lingkungan terhadap
Risiko Karies pada Anak. Majalah Kedokteran Gigi Indonesia. 2016;2(2):86–94.
Kartika LA, Hidayati S, Ulfah SF. Gambaran Pengetahuan Tentang Karies Gigi Pada Siswa Kelas 6 SDN Kertajaya I
Surabaya. Indonesian Journal of Health and Medical. 2021;1(1):32–40.
Nurwati B. Hubungan Karies Gigi dengan Kualitas Hidup pada Anak Sekolah Usia 5-7 Tahun. Jurnal Skala
Kesehatan. 2019;10(1):41–7.
Nurwati B, Setijanto D. Masalah Karies Gigi dengan Kualitas Hidup pada Anak Usia 5-7 Tahun di Kecamatan
Landasan Ulin Kota Banjarbaru Kalimantan Selatan. An-Nadaa: Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal).
;8(1):21–5.
Mentari S, Bany ZU, Novita CF. Hubungan Peran Orang Tua terhadap Indeks DMF-T Siswa Sekolah Dasar dengan
UKGS (Studi pada SDN 20 Kecamatan Kuta Alam Kota Banda Aceh). Journal Caninus Dentistry. 2016;1(4):63–9.
Fitriani L. Peran Pola Asuh Orang Tua dalam Mengembangkan Kecerdasan Emosi Anak. Lentera. 2015;17(1).
Khairunnisa F, Fidesrinur F. Peran Orang Tua dalam Mengembangkan Perilaku Berbagi dan Menolong pada
Anak Usia Dini. Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI). 2021;4(1):33–42.
Pratama IWG, Prasetya MA, Suarjana K. Gambaran Kejadian Karies Gigi Molar Pertama Permanen dan Tingkat
Pengetahuan tentang Kesehatan Gigi pada Anak Usia 9-12 Tahun di SD Negeri 4 Sanur Denpasar. Bali Dental
Journal. 2019;3(1):5–8.
Jyoti NPCP, Giri PRK, Handoko SA, Kurniati DPY, Rahaswanti LWA. Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Perilaku
Ibu dalam Merawat Gigi Anak terhadap Kejadian Karies Anak di TK Titi Dharma Denpasar. Bali Dental Journal.
;3(2):96–102.
Mukhbitin F. Gambaran Kejadian Karies Gigi pada Siswa Kelas 3 MI Al-Mutmainnah. Jurnal Promkes.
;6(2):155–66.
Andhini D, Permatasari I. Hubungan Perilaku Menggosok Gigi dan Pola Jajan Anak dengan Kejadian Karies Gigi
pada Murid SD Negeri 157 Palembang. Jurnal Keperawatan Sriwijaya. 2014;1(1):39–46.
Fachry F, Abdullah R. Pengaruh Konsumsi Susu Formula dan Menyikat Gigi Terhadap Karies Gigi Melalui Peran
Orang Tua pada Anak di Makassar. Journal of Muslim Community Health. 2020;1(2):26–36.
Prawoto EDY. Hubungan Antara Penggunaan Susu Botol dengan Kejadian Karies Gigi pada Anak Balita di
Pendidikan Anak Usia Dini (Paud) Bintang Pojok Beran Kab. Ngawi. e-Journal Cakra Medika. 2018;5(1):26–30.
Maria L. Perilaku Ibu dalam Pemberian Susu Formula dengan Terjadinya Karies Gigi pada Anak Usia Toddler di
Desa Garon, Kec. Balerejo, Madiun. Journal of Nursing Care and Biomoleculer. 2017;2(2):106–9.
Sholekhah BA, Kusumaningrum TAI, Putri SRS. Hubungan Karakteristik Responden dan Interaksi Bersama Orang
dengan HIV/AIDS (ODHA) Terhadap Stigma Mahasiswa pada ODHA. In Prosiding Seminar Nasional Kesehatan
Masyarakat Universitas Muhammadiyah …; 2021.
Ulfah R, Utami NK. Hubungan pengetahuan dan perilaku orangtua dalam memelihara kesehatan gigi dengan
karies gigi pada anak Taman Kanak Kanak. An-Nadaa: Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal). 2020;7(2):146–
Adinimas GE, Mahirawatie IC, Edi IS. Peran Ibu dalam Memelihara Kesehatan Gigi dan Mulut Anak di Raudhatul
Athfal Perwanida Cangakan Ngawi. Jurnal Ilmiah Keperawatan Gigi. 2021;2(2):254–63.
Santoso B, Sulistiyowati I, Mustofa Y. Hubungan Peranan Ibu dalam Pemeliharaan Kesehatan Gigi Mulut
terhadap Angka Kebersihan Gigi Anak TK Bhakti Nurush Shofia Mutih Kulon Wilayah Puskesmas Wedung 2
Kabupaten Demak. Jurnal Kesehatan Gigi. 2020;7(1):58–67.